Saturday, June 07, 2008

Sistem Informasi Dapat Dilihat Dari Berbagai Perspektif

SISTEM INFORMASI DAPAT DILIHAT DARI BERBAGAI PERSPEKTIF

Information system (IS) adalah pengaturan manusia, data, proses dan teknologi informasi yang
berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan output informasi yang
diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi. Sebuah system informasi dapat dilihat dari berbagai
perspektif di antaranya adalah :
1. Players
2. Bussiness Drivers
3. Technology Drivers
4. Process

1. PLAYERS
Players adalah orang-orang yang mampu bekerja atau mengoperasikan sebuah system informasi baik
secara teknis maupun nonteknis yang dibagi menjadi empat bagian sehingga dapat membentuk sebuah
systems analysts and project managers, diantaranya yaitu :
a. System Owner
Sytem Owner merupakan Pemilik sistem yang berasal dari tim manajemen, tergantung dari
ukuran sitem itu sendiri. Pemilik sistem lebih memikirkan seberapa besar nilai dan keuntungan
dari sebuah sistem informasi untuk perusahaan.
b. System user
Dalam penggunaan sistem dibagi menjadi dua, yaitu pengguna sistem internal (Admin, Staff, dan
Supervisor) dan eksternal (Pelanggan, pemasok, Rekan bisnis, dan Karyawan).
c. System Designer
System Designer atau desainer sistem lebih memperhatikan pada pilihan teknologi informasi dan
desain sistemnya.
d. System Builder
System Builder atau pembangun system, bertugas membangun sistemnya berdasarkan
spesifikasi dari desainer sistem dan bertanggung jawab pada pembangunan sistem.

2. BUSSINESS DRIVERS
Pekembangan teknologi saat ini dapat meningkatkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Sehingga
bannyaknya teknologi canggih yang terus bermunculan dan saling bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Oleh karena itu para pebisnis harus dapat memahami :
a. Globalization of the Economy
Dalam perdagangan global, sebuah perusahaan harus mempunyai seseorang yang dapat
berkomunikasi dan mengerti segala sesuatu yang ada dalam Globalisasi Ekonomi. Dengan
segala kemampuan membaca peluang dan ancaman, komunikasi baik lisan maupun tulisan dan
mampu memanajemen dengan baik.
b. Electronic Commerce and Business
Electronic Commerce merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli
barang atau jasa pada world wide web internet atau proses jual beli atau pertukaran produk jasa
dan informasi melalui jaringan informasi.
c. Security and Privacy
Security dan privacy sangat perlu diperhatikan dalam pengamanan data. Oleh karena itu
diperlukan mekanisme audit secara rutin dalam setiap pengembangan sistem.
d. Collaboration and Partnership
Dengan adanya kerjasama antar pengguna maupun adanya pesaing, maka secara tidak langsung
akan meningkatkan mutu suatu aplikasi sistem informasi yang berguna bagi perusahaan dan
dapat membantu masing–masing perusahaan memperoleh keuntungan.e. Knowledge Asset Management
Dalam pengetahuan bisnis tidak cukup dengan mengumpulkan data dan pencarian informasi saja,
Tetapi juga pengenalan akan aplikasi sistem maupun peralatan juga cara penggunaan sebuah
sistem.
f. Continuous Improvement and Total Quality Management
Yang belum ada pada masa lalu diadakan pada masa sekarang dan proses yang ada pada masa
lalu diteruskan pada masa sekarang begitulah seterusnya. Jadi semakin lama proses akan
semakin menuju ke sebuah kesempurnaan yang lebih efisien dan praktis untuk digunakan.
Sedangkan manajemen kualitas total yaitu mampu bertanggung jawab atas kualitas di antaranya
mampu mengidentifikasi indicator kualitas dan membuat perubahan yang diperlukan untuk
memperbaiki kualitas.
g. Business Process Redesign
Dalam sebuah sistem terdapat hal-hal yang tidak efisien. Jadi dalam setiap tahapan proses perlu
dilakukan desain ulang agar sistem tersebut lebih baik dari yang sebelumnya. Dalam hal ini
proses desain ulang harus diperhatikan apakah akan lebih baik dari yang sebelumnya atau tidak.

3. TECHNOLOGY DRIVERS
a. Jaringan dan Internet
Jaringan yang paling dikenal oleh masyarakat saat ini adalah internet dimana seseorang dapat
mencari informasi, maupun menyebarkan Informasi ke seluruh dunia dengan teknologi ini.
b. Teknologi Mobile dan Nirkabel
Teknologi mobile dimana diciptakannya alat-alat ringkas yang berguna untuk mendukung akses
jaringan komunikasi dan internet. seperti Computer, Laptop, PDA, HP dll.
c. Teknologi Objek
Memanfaatkan teknologi perangkat lunak yang mampu mendefinisaikan sistem dalam hal objek
data dan tingkah laku. Keuntungannya adalah mempersingkat waktu yang diperlukan untuk
mengembangkan sistem.
d. Teknologi Kolaboratif
Dengan meningkatkan komunikasi antarpersonal dan kerja tim, maka produktivitas implikasi
tingkat layanan menjadi signigfikan dan dapat menghasilkan sesuatu yang maksimal.
e. Aplikasi Enterprice
Dalam sebuah sistem teknologi banyak membutuhkan berbagai aplikasi dan belum tentu dalam
setiap teknologi dapat memiliki aplikasi yang lengkap, maka hal ini akan menjadi pembatas dalam teknologi.

4. PROCESS
a. System Initiation
Menganalisa masalah yang diperlukan untuk memecahkan masalah agar dapat digunakan dalam
proses pengambilan keputusan.
b. System Analysis
Spesialis yang mempelajari masalah dan kebutuhan sebuah organisasi untuk menentukan
bagaimana orang, data, proses, dan teknologi informasi dapat berguna bagi bisnis:
c. System Design
Mengeksplorasi solusi teknis alternatif dan mendesain sistem dari solusi yang telah terpilih.
d. System Implementation
Mengimplementasikan sistem yang baru dan menempatkannya ke dalam operasi bisnis. Disini
sistem tersebut diuji, dan dimastikan bahwa sistem bekerja secara maksimal dan bermanfaat bagi
user.



1. 4 hal yang mempengaruhi sistem informasi!
1. PLAYERS
Players adalah orang-orang yang mampu bekerja atau mengoperasikan sebuah system informasi baik
secara teknis maupun nonteknis yang dibagi menjadi empat bagian sehingga dapat membentuk sebuah
systems analysts and project managers, diantaranya yaitu :
e. System Owner
Sytem Owner merupakan Pemilik sistem yang berasal dari tim manajemen, tergantung dari
ukuran sitem itu sendiri. Pemilik sistem lebih memikirkan seberapa besar nilai dan keuntungan
dari sebuah sistem informasi untuk perusahaan.
f. System user
Dalam penggunaan sistem dibagi menjadi dua, yaitu pengguna sistem internal (Admin, Staff, dan
Supervisor) dan eksternal (Pelanggan, pemasok, Rekan bisnis, dan Karyawan).
g. System Designer
System Designer atau desainer sistem lebih memperhatikan pada pilihan teknologi informasi dan
desain sistemnya.
h. System Builder
System Builder atau pembangun system, bertugas membangun sistemnya berdasarkan
spesifikasi dari desainer sistem dan bertanggung jawab pada pembangunan sistem.
2. BUSSINESS DRIVERS
Pekembangan teknologi saat ini dapat meningkatkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Sehingga
bannyaknya teknologi canggih yang terus bermunculan dan saling bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Oleh karena itu para pebisnis harus dapat memahami :
a. Globalization of the Economy
Dalam perdagangan global, sebuah perusahaan harus mempunyai seseorang yang dapat
berkomunikasi dan mengerti segala sesuatu yang ada dalam Globalisasi Ekonomi. Dengan
segala kemampuan membaca peluang dan ancaman, komunikasi baik lisan maupun tulisan dan
mampu memanajemen dengan baik.
b. Electronic Commerce and Business
Electronic Commerce merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli
barang atau jasa pada world wide web internet atau proses jual beli atau pertukaran produk jasa
dan informasi melalui jaringan informasi.
c. Security and Privacy
Security dan privacy sangat perlu diperhatikan dalam pengamanan data. Oleh karena itu
diperlukan mekanisme audit secara rutin dalam setiap pengembangan sistem.
d. Collaboration and Partnership
Dengan adanya kerjasama antar pengguna maupun adanya pesaing, maka secara tidak langsung
akan meningkatkan mutu suatu aplikasi sistem informasi yang berguna bagi perusahaan dan
dapat membantu masing–masing perusahaan memperoleh keuntungan.
e. Knowledge Asset Management
Dalam pengetahuan bisnis tidak cukup dengan mengumpulkan data dan pencarian informasi saja,
Tetapi juga pengenalan akan aplikasi sistem maupun peralatan juga cara penggunaan sebuah
sistem.
f. Continuous Improvement and Total Quality Management
Yang belum ada pada masa lalu diadakan pada masa sekarang dan proses yang ada pada masa
lalu diteruskan pada masa sekarang begitulah seterusnya. Jadi semakin lama proses akan
semakin menuju ke sebuah kesempurnaan yang lebih efisien dan praktis untuk digunakan.
Sedangkan manajemen kualitas total yaitu mampu bertanggung jawab atas kualitas di antaranya
mampu mengidentifikasi indicator kualitas dan membuat perubahan yang diperlukan untuk
memperbaiki kualitas.
g. Business Process RedesignDalam sebuah sistem terdapat hal-hal yang tidak efisien. Jadi dalam setiap tahapan proses perlu
dilakukan desain ulang agar sistem tersebut lebih baik dari yang sebelumnya. Dalam hal ini
proses desain ulang harus diperhatikan apakah akan lebih baik dari yang sebelumnya atau tidak.
3. TECHNOLOGY DRIVERS
· Jaringan dan Internet
Jaringan yang paling dikenal oleh masyarakat saat ini adalah internet dimana seseorang dapat
mencari informasi, maupun menyebarkan Informasi ke seluruh dunia dengan teknologi ini.
· Teknologi Mobile dan Nirkabel
Teknologi mobile dimana diciptakannya alat-alat ringkas yang berguna untuk mendukung akses
jaringan komunikasi dan internet. seperti Computer, Laptop, PDA, HP dll.
· Teknologi Objek
Memanfaatkan teknologi perangkat lunak yang mampu mendefinisaikan sistem dalam hal objek
data dan tingkah laku. Keuntungannya adalah mempersingkat waktu yang diperlukan untuk
mengembangkan sistem.
· Teknologi Kolaboratif
Dengan meningkatkan komunikasi antarpersonal dan kerja tim, maka produktivitas implikasi
tingkat layanan menjadi signigfikan dan dapat menghasilkan sesuatu yang maksimal.
· Aplikasi Enterprice
Dalam sebuah sistem teknologi banyak membutuhkan berbagai aplikasi dan belum tentu dalam
setiap teknologi dapat memiliki aplikasi yang lengkap, maka hal ini akan menjadi pembatas dalam
teknologi.
4. PROCESS
· System Initiation
Menganalisa masalah yang diperlukan untuk memecahkan masalah agar dapat digunakan dalam
proses pengambilan keputusan.
· System Analysis
Spesialis yang mempelajari masalah dan kebutuhan sebuah organisasi untuk menentukan
bagaimana orang, data, proses, dan teknologi informasi dapat berguna bagi bisnis:
· System Design
Mengeksplorasi solusi teknis alternatif dan mendesain sistem dari solusi yang telah terpilih.
· System Implementation
Mengimplementasikan sistem yang baru dan menempatkannya ke dalam operasi bisnis. Disini
sistem tersebut diuji, dan dimastikan bahwa sistem bekerja secara maksimal dan bermanfaat bagi user.

2. Sistem analys disebut sebagai fasilitator, maksudnya!
Fasilitator menjemnatani komunikasi antara pengguna sistem dan pembuat sistem
selama proses diskusi berlangsung. Fasilitator harus benar-benar terlatih untuk teknik JAD,
sehingga komunikasi bisa benar-benar efektif. Fasilitator juga bertugas menyiapkanagenda
dan memandu kelompok dalam menentukankebutuhan sistem.

3. 7 langkah penyelesaian masalah secara umum!
- Ident ifikasi masalah.
- Analisis dan pemahaman masalah.
- Identifikasi kebutuhan solusi atau ekspektasi.
- Identifikasi solusi-solusi alternative dan memilih langkah terbaik.
- Merancang solusi yang terpilih.
- Implementasi solusi yang dipilih.
- Evaluasi hasil.
- Jika masalah tidak terpecahkan,kembali ke langkah 1 atau 2.

4. keuntungan dan kerugian discovery prototyping!
Keuntungan Prototype :
- Prototypr melibatkan pengguna dalam analisis dan desain.
- Punya kemampuan menangkap kebutuhan secara kongkret daripada secara abstrak
- Untuk digunakan secara standalone
- Digunakan untuk memperluas SDLC
Kerugian Prototype :
- RAD mungkin mengesampingkan prinsip-prinsip rekayasa perangkat lunak
- Menghasilkan inkonsistensi pada modul-modul sistem
- Tidak cocok dengan standar
- Kekurangan prinsip reusability komponen

5. beda functional requirement dan nonfunctional requirement?
Funcional requirement (kebutuhan fungsional) adalah kebitihan yang berisi proses-
proses apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh system, sedangkan nonfuncional
requirement (kebutuhan nonfungsional) adalah suatu tipe kebutuhan yang berisi property
perilaku yang dimilki olleh sisitem, seoerti: operasional, kinerja, keamanan, politik dan
budaya.
Contoh kasus

6. uraian tentang klasifikasi pieces!
- Analisis kerja .
Adalah kemampuan dalam menyelesaikan tugas bisnis dengan cepat sehingga
sasaran dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan jumlah produksi (throughput)
dan waktu tanggap (response time) dari suatu system. System yang dikembangkan
ini akan menyediakan jumlah produksi dan waktu tanggap yang memadai untuk
kebutuhan manajemen.
- Analisis Informasi.
Laporan-laporan yang sudah selesai diproses digunakan untuk menghasilkan
informasi yang dibutuhkan oleh manajemen di dalam menhasilkan keputusan.
Informasi merupakan hal yang tidak kalah penting karena dengasn informasi tersebut
pihak manajemen akan merencanakan langkah-lngkah selanjutnya. .
- Analisis Ekonomi.
Adalah penilaian sistem dalam pengurangan dan keuntungan yuang akan
didapatkan dari sistem yang dikembangkan. Sistem ini akan akan memberikan
penghematan operasional dan meningkatkan keuntungan perusahaan. Penghematan
didapat melalui pengurangan bahan baku dan perawatan. Sementara keuntungan
didapat dari peningkatan nilai informasi dan keputasan yang dihasilkan.
- Analisis Keamanan.
Sistem keamananyang digunakan harus dapat mengamankan data dari
kerusakan, misalnya dengan membuat back up dat. Selain itu sistem keamanan juga
harus dapat mengamanankan data dari akses yang tidak diijinkan., biasanya
dilakukan dengan password terutama pada form aplikasi dan database-nya.
- Analisis Efisiensi.
Berhubungan dengan sumber daya yang ada guna meminimalkan
pemborosan. Efisiensi dari sistem yang dikembangkan adalah pemakaian secara
maksimal atas sumber daya yang tersedia yang meliputi manusia, informasi, waktu
,uang, peralatan, ruang, dan keterlambatan pengolahan data.ΓΏ Analisi Pelayanan.
Perkembangan organisasi dipicu dengan peningkatan pelayan yang lebih baik. Dari
peningkatan pelayanan terhadap system yang dikembangkan akan memberikan sesuatu
- Akurasi dalam pengolahan data
- Kehandalan terhadap konsistensi dalam pengolahan
- input dan outputnya serta kehandalan dalam menangani pengecualia
- Kemampuan dalam menangani masalah yang diluarkondisi normal
- Sistem mudah pakai
- Mampu mengkoordinasi aktifitas untuk mencapai tujuan dan sasaran..

7. kriteria untuk menentukan kebutuhan sistem!
a. Consistent (konsisten)
b. Complete (lengkap)
c. Feasible (layak)
d. Required (dibutuhkan)
e. Accurate (akurat)
f. Traceable (dapat ditelusuri)
g. Verifiable (dapat diuji)
8. Langkah apa saja yang dilakukan pada diagram isikawa!
a. Problem discovery and analysis
b. Requirements discovery
c. Documenting and analyzing requirements
d. Requirements management

9. Interview adalah salah satu teknik pencarian fakta, cara
melakukan interview yang terbaik!
- Memilih target interview
- Mendisain pertanyaan-pertanyaan interview
- Persiapan interview
- Melakukan interview
- Follow up hasil interview

0 comments:

Post a Comment

Please leave your message here..